Old Economy

Old Economy

Generasi bottom line. Rasanya accounting theory is dead menurut gen Z.
Why you need a profit, at the end kita lebih butuh cash flow untuk bertumbuh. Bertumbuh secara market share, market share mengangkat market cap. La, kalau ngga profit, darimana dapat duitnya? "Kan ada investor". Bertumbuh secara revenue, walaupun biaya marketing lebih besar dari revenue. Nantinya akan profit, "kapan itu nak?"

"Nanti om, ya pokoknya nanti deh, 10 tahun lagi, atau 20 tahun lagi deh"

Booming digital ini juga mengangkat market cap bank jago.
Analis sumringah, dalam kurang dari 1 tahun bank jago sudah bisa profit, luar biasaa. Ekspektasi naik, harga naik, market cap naik, valuasi perusahaan semakin muahall.
Padahal bank mandiri, bni dan yang lain sudah profit bertahun2, eh dengan gampangnya di salip di tikungan (market cap). Ekspektasi menimbulkan euforia. Euforia digital. investor pun FOMO, beramai2 beli walaupun di harga all time high. Padahal ketika sebagian investor ditanya, apa itu bank digital? "Ya pokoknya online aja. Bisa buka rekening online, bisa mengajukan pinjaman secara online, bisa dipakai alat pembayaran secara online".
Lo bukannya itu sudah dilakukan sekarang, walaupun bukan oleh bank yg katanya digital? Tapi kan digital, bisa menjangkau lebih luas.
Puyeng ah.

Tapi yang sudah terbukti saat ini, old economy sudah survive bertahun2. Melewati berbagai krisis multidimensi. Baik itu perusahaanya, ataupun investornya.

Benjamin graham is too old theory, tapi warren buffet still survive using this concept. Walaupun sudah mix dg konsep peter lynch.
Apa yg mereka lakukan saat ini? Investor hebat Generasi baby boomer dan masih "tercungking" dg konsep old economy.
Menyisihkan cash flow untuk berinvestasi di perusahaan2 digital. Tidak terlibat secara operation karena ngga ngerti 😁, gelontorkan likuiditas, tapi tentu sudah menyiapkan exit startegy.  Invest di harga 500 per lembar, exit di harga 10.000 per lembar. Apakah harus exit? Ya karena old economy, harus berpikir profit. Kakek warren juga memilih masuk ke apple, melalui berkshire, menjadi pemegang 5%, dan eh ternyata hitungannya masih benar. Apple bertumbuh luar biasa. Profit marginnya 20%. Berkshire juga membeli amazon pada 2019 (new economy), walaupun sepenuhnya bukan atas inisiatif "old school investor" warren buffet, melainkan ide dari Todd Combs dan Ted Weschler, tapi pasti dg persetujuan buffet, paling tidak warren juga FOMO, walaupun masih malu2 😅. Tapi prinsip old economy masih di pegang, buffet masuk ketika amazon sudah profit, walaupun profit margin hanya 5%.

Sebagian Insight yg coba sy rangkum dari obrolan seru dg pak alex dan teman2 AMA Bali kemaren.

Conclusion
Nah itu kan investor berssarrr, lu investor receh ngapain? "Pokoknya serrokkkkkk ---> 2 lot 😆"

Selamat ngopi. 

Comments

Popular posts from this blog

GREAT INVESTORS DOESN'T MISS THE OPPORTUNITIES

Seberapa tahan, bukan seberapa cepat (4 years insight in the stock market)

SVB EXPLAIN